Monday, January 16, 2012

The Moon Embracing The Sun Episode 3


Aku benar-benar melihat seorang pria muda yang terluka dimana ia tidak bisa memiliki kebahagiaan yang layak untuk dirinya, ayahnya terlihat tidak memperdulikannya, dan cintanya bertepuk sebelah tangan .

Meskipun aku melihatnya sebagai sosok pria romantis dengan senyum tulus yang membuatku terpesona melihatnya. Aku benar-benar sedih ikut merasakan derita Pangeran Yang Myung.

Ya, Drama ini benar-benar patut untuk diacungi jempol karna semuanya tercampur dalam satu adukan yang sempurna -asmara,kekecewaan,intrik dan kerinduan.

Konflik remaja mereka yang masih harus diikuti untuk episode ke 3. Suprise The Moon Embracing The sun tetap menduduki rating tertinggi pada Episode ini dengan rating 23,2% disusul Take care of us Captain dan Wild Romance.

Yeon Woo dan Bo Kyung dibawa keistana untuk menjadi teman baru sekaligus guru belajar untuk Putri Min Hwa.Setibanya disana Nok Young menatap Yeon Woo yang baru saja turun dari paladinnya kemudian diikuti Bo Kyung yang juga turun dari paladin. Nok Young menyadari dengan takjub bahwa ia melihat dua gadis yang memiliki takdir sebagai bulan.

Dan Nok Young mulai menyadari jika Yeon Woo adalah bulan yang harus ia lindungi dimana ia mengingat kata-kata Shaman ari padanya tentang seorang anak yang akan mengubah nasib matahari dan meminta Nok Young untuk melindunginya dari bahaya.Karna sejatinya Bulan akan terbakar jika terlalu dekat dengan matahari (maksudnya : orang yang dekat dengan matahari bisa membuat bulan bahaya,tetapi tetap ia juga ditakdirkan untuk tetap disisi matahari).Dan ari mengatakan pada Nok Young jika tugas ini tidaklah mudah karna ia harus rela mengorbankan nyawanya demi itu semua.  

Bo Kyung juga bulan kedua berenergi gelap dan jahat.  Yeon Woo dan Bo Kyung merasa tidak nyaman setelah mengetahui satu sama lain berada di istana dengan tujuan yang sama menjadi teman baru Putri Min Hwa, dimana pada episode lalu Bo Kyung pernah memukuli Seol.  

Ibu Suri (Ratu Yoon/Queen Dowager) meminta Shaman Nok Young segera masuk keistana.Dan ketika ia mulai berjalan masuk Nok Young berbalik sebentar untuk melihat secara sekilas dua gadis tersebut.

Nok Young bertemu dengan Ibu Suri yang menegaskan bahwa ia memberikan tugas untuk shaman Nok Young.Beralasan bahwa dunia ini dalam kekacauan dan akan membutuhkan waktu yang lama untuk mengatasinya.

Ia meminta Nok Young dengan kemampuannya menatap wajah kedua gadis yang dipilih sebagai teman putri Min Hwa untuk melihat salah satu yang baik dimasa depan sebagai istri dari Putra Mahkota.

Ibu Suri menginginkan Nok Young menentukan siapa gadis baik yang memiliki hati bersih untuk menjadi ratu berikutnya.

Yeon Woo dan Bo Kyung diminta untuk menunggu dikamar sampai Putri Min Hwa datang memanggilnya.Segera Yeon Woo dan Bo Kyung duduk menjauh dari satu sama lain dan terlihat gelisah disisi ujung ruangan.  

Yeon Woo meminta pada Bo Kyung untuk memberitahu siapa namanya dan mengajaknya sebagai teman baru dengan melupakan pertemuan buruk pertama mereka yang telah berlalu.

Bo Kyung terdiam sejenak dan ingat pesan ayahnya yang telah melatih Bo Kyung sebagai gadis licik bahwa Bo Kyung tidak boleh memperlihatkan perasaan sebenarnya pada mereka dan tidak membuat musuh diistana.Hal itu adalah Politik untuk Bo Kyung bisa bertahan diistana.

Bo Kyung pun setuju dengan hal itu dan berpura-pura tersenyum mengatakan bahwa dia juga menyesal pada hari itu dan merasa senang untuk berteman dengan Yeon Woo.  

Yeon Woo mengatakan kalau dia merasa baik saat ini, ia lalu bergerak mendekati Bo Kyung dan mengambil tangan Bo Kyung .Yeon Woo tersenyum sepakat mengatakan "mari kita mulai menjadi teman".Bo Kyung menyembunyikan ketidak sukaannya terhadap Yeon Woo dengan tersenyum palsu, dimana ia sekilas terlihat cemberut saat melihat tangan mereka bersentuhan.

Pangeran Hwon terlihat mondar-mandir dikamarnya menatap tanaman yang tumbuh didalam pot.Hwon terlihat tidak begitu sabar dengan tumbuhan yang tumbuh didalam pot tersebut dan ia mengatakan kalau tanaman tersebut tidak terlihat seperti bunga dan memutuskan untuk mencari tahu dari pemberi hadiah tentang tumbuhan apa yang ditanam olehnya itu.

Kasim Hyun Sung yang patuh terhadap Hwon datang untuk memberikan laporan bahwa ia tahu siapa gadis yang datang untuk menjadi teman putri Min Hwa.Kasim Hyun Sung mengatakan kalau salah satu dari mereka adalah Putri dari Mentri Yoon Dae Hyung (Bo Kyung) dan Yeon Woo yaitu Putri dari Heo,salah satu profesor dari akademi kerajaan.

Hwon senang mendengar hal itu mengatakan kalau ia sudah menebak hal itu bahwa Yeon Woo adalah salah satu dari mereka.Dan ia tersenyum menghela nafasnya ketika berpikir bagaimana cantiknya nama tersebut.

Lalu Hwon tiba-tiba meraih tangan Kasim Hyun Sung dan menatap kedalam matanya untuk meminta bantuan Hyun Sung .Kasim Hyun Sung sangat kaget dan dengan mimik sedih mengatakan kalau ia tidak bisa melakukan hal itu.

Hwon meminta bantuan Hyun Sung untuk bertemu dengan Yeon Woo secara diam-diam.  

Mendengar ucapan Hyun Sung,Hwon bertanya-tanya kenapa Hyun Sung tidak mau melakukannya?Hyun Sung mengatakan kalau ia sendiri bingung bagaimana Hwon bisa bertemu dengan seorang gadis yang belum menikah(Yeon Woo) jika ia datang tanpa pendamping disekitar secara diam-diam dan kebingungan untuk mencari jalan keluar agar Hwon bisa bertemu dengan mudah tanpa diketahui penjaga Istana.

Hwon, "Itu sebabnya aku meminta padamu sebagai permintaan untuk mendukung keinginanku itu”. Hwon memotong ucapan Hyun Sung, berpura-pura mengingatkan tentang evaluasi kinerja Hyun Sung terhadapnya.Dimana Hwon mengingatkan Hyun Sung tentang kejadian terakhir kali saat Hyun Sung tidak bisa membantunya dan hal itu mengakibatkan pantat Hyun Sung dipukul.

Hyun Sung sedih mengingat hal itu karna bagaimana pun rasa sakitnya belum saja hilang.

Hwon mengingatkan Hyun Sung bahwa tiap kali Hyun Sung stres karna ia tidak lulus ujian, Hwon selalu membantunya, dan juga Hwon lah yang membantu Hyun Sung dipromosikan bukan?  

Hyun Sung tak berdaya dengan pertanyaan mengingatkan oleh Hwon dan menjawab bahwa semua itu adalah bantuan dari Hwon dan ia harus berterima kasih dan membalas budinya.Hwon tersenyum puas karna itu.

Ia lalu menulis surat bak seorang anak yang jatuh cinta pada Yeon Woo.Isi surat tersebut adalah: "Setelah mendengar anda datang kesini,aku tak bisa tidur.Aku akan mengirim seseorang untuk bertemu dengan anda agar aku bisa melihatmu kemudian.Lee Hwon."  

Hwon lalu memberikan surat tersebut pada Hyun Sung.

Lalu Hyun Sung berjalan menemui seorang dayang yang bertugas untuk melayani kediaman putri kerajaan, namun dayang tersebut menolak untuk membantu.Hyun Sung lalu mencoba menyuapnya dan meminta pada dayang untuk memberikan surat tersebut dan menyembunyikannya pada kantung peralatan jahit yang akan diberikan pada Yeon Woo.

Ratu Han bertemu dengan Yeon Woo dan Bo kyung untuk melihat teman bermain Putri Min Hwa.Ratu Han duduk dengan sopan dan anggun ketika melihat putrinya mendekati kedua gadis tersebut.Segera Putri Min Hwa bertanya pada keduanya apakah salah satu dari mereka adalah adik dari Yeom.
Min Hwa ke Bo Kyung:"Apakah anda?" dan berbalik pada Yeom bertanya "Apakah anda adiknya?” Yeon Woo menjawab hal itu mengatakan kalau dia adalah adik Yeom.

Setelah mendengar hal itu, Putri Min Hwa mengatakan kalau ia tahu hal itu karna Yeon Woo menyerupai kakaknya yang terlihat begitu cantik.Putri Min Hwa lalu memberikan Yeon Woo hadiah.
Tunas cemburu semakin terlihat, saat Bo Kyung melihat hal itu, dimana Min Hwa terlihat begitu senang pada Yeon Woo.

Dua gadis memberikan penghormatan kepada Ibu Suri (Ratu Yoon/Queen Dowager) yang duduk bersama Ratu Han, Permaisuri park dan Putri Min Hwa.

Yeo Woon memperkenalkan dirinya sebagai putri Mentri Heo dan Bo Kyung memperkenalkan dirinya sebagai putri mentri Yoon.

Ratu Yon terlihat senang mengatakan kalau kedua gadis terlihat seperti bunga yang baru mekar, meskipun jelas ia terlihat suka pada Bo Kyung.Dia meminta pada keduanya untuk menjaga Putri Min Hwa. 
Nok Young bersembunyi dibalik dinding untuk melihat wajah kedua gadis tersebut atas permintaan Ibu Suri.Nok Young menatap kedua gadis tersebut dari dinding dan menegaskan jika mereka adalah dua bulan yang terdapat diatas langit Cho Sun.

Kasim Hyun Sung berpikir jika Hwon tidak perlu ikut berpartisipasi dalam permainan sepak bola,dimana Hwon lebih baik untuk melihat ketimbang ia bermain dan terluka.  

Hwon lalu bilang "Jika aku mati kelak, tentunya aku tidak akan mati karna bosan.Hari dimana Raja tahu aku dibunuh oleh rasa bosan.Dan anda tidak harus bicara banyak tentang hal itu".

Ya, hari ini adalah hari pertandingan Sepak bola joseon.Dan Yang MYung muncul untuk membuat penampilannya diistana,untuk menyenangkan Hwon tentunya.  

Hal itu terlihat oleh Hwon .Yang Myung tersenyum bertanya apakah adiknya baik saja hari ini? dan Hwon segera berlari kedalam pelukan Yang MYung.

Yang Myung menegaskan jika ia datang keistana untuk melihat Hwon dan Yeom bermain bola. Hwon terkejut mendengar Yang Myung berteman dengan Yeom.  

Hwon ingin menghabiskan lebih banyak waktu bersama Yang Myung dan kecewa karna Yang MYung memiliki jadwal yang begitu sibuk yang artinya ia tidak bisa berbicara lama dengan Yang Myung.Jadi Hwon berpikir alternatif lain memberitahu penjaga istana  bahwa ia ingin bergabung dan ikut bermain bola dan membagi mereka menjadi dua team dalam permainan bola tersebut.  

Dua Team menjadi Team Biru dan Merah dan berbaris dilapangan istana, dimana team biru adalah Hwon, Yang Myung dan Yeom pada satu team.Dan Woon pada team merah.
Lalu tiga Joseon menjulurkan kepalan mereka sebelum memulai pertandingan. Hwon bertanya pada Yang Myung apakah mereka saling kenal satu sama lain. Yang Myung menegaskan bahwa ia belajar bersama Yeom dan Woon.

Hwon diperkenalkan pada Woon sebagai Perserta terbaik pertama dalam ujian negara baru -baru ini dibidang seni bela diri.Won memberikan hormat pada Hwon tanpa bicara, dan Yeom diperkenalkan sebagai Peserta terbaik dalam sastra.

Hwon lalu ingat sesuatu saat ia pertama kali bertemu dengan Yeon Woo dimana ia mengatakan pada Yeon Woo bahwa ia juga datang keistana untuk melihat kakaknya yang sedang mengikuti upacara kelulusan ujian.Dan bahwa kakaknya adalah sarjana tingkat atas pertama dalam kelulusan ujian tersebut.  

Dan ia menyebut bahwa Woon adalah kakaknya, Yeo Woon menyebut Hwon pembohong ketika dia mengatakan hal itu,karna ia mengenal siapa Woon yang ia tahu adalah teman kakaknya.

Hwon lalu tertawa setelah mengingat hal itu,dan mengatakan pada Won "Kau pria yang hampir menjadi saudaraku."

Tiga anak gadis menyulam bunga untuk belajar sebagai wanita yang feminin.Putri Min Hwa mencoba untuk menyulam dengan baik namun ia tidak bisa.
Yeon Woo dan Bo Kyung tersenyum lucu melihat sikap Putri Min Hwa.

Saat menyulam, tanpa sengaja Yeon Woo menemukan surat dari Hwon dari dalam keranjang peralatan sulamnya.

Yeon Woo membaca surat itu,dimana pesan Hwon sedikit romantis mengatakan kalau ia tidak bisa tidur setelah bertemu dengan Yeon Woo dan merasa senang ketika mendengar ia datang keistana.Namun Yeon Woo seolah menafsirkan dengan perasaan yang berbeda,terbayang mengira jika Hwon ingin bertemu dengannya untuk memperingatkannya.  

Dan ia begitu takut saat membaca bagian surat Hwon yang mengatakan kalau ia mengirim seseorang untuk menemuinya.

Yeon Woo segera melipat surat tersebut dan menyimpannya kembali kedalam kantung peralatan sulamnya .Bo Kyung merasa curiga dan bertanya pada Yeon Woo apakah ada sesuatu yang salah?Dan Yeon Woo menutupinya dengan mengatakan tidak ada.

Ketika Putri Min Hwa mulai merasa bosan dengan sulamannya ia menarik Yeon Woo untuk bermain diluar sebagai gantinya.Bo Kyung terlihat jengkel melihat Putri Min Hwa seolah begitu bersemangat mengajak Yeon Woo bermain ketimbang dirinya.  

Namun Bo Kyung ingat tentang surat yang ia lihat sekilas dari Yeon Woo sebelumnya,ia lalu berjalan mendekati surat tersebut  diam-diam kemudian membacanya.Bo Kyung membaca semua surat tersebut dan melihat dengan jelas bahwa itu dituliskan oleh Hwon,dimana Hwon menulis namanya sebagai penulis surat tersebut. Yup..Aku belum paham, apakah Bo Kyung tahu jika ia menyadari Yeon Woo dekat dengan Pangeran ataukah ia baru berpikir jika saingannya Yeon Woo semakin dekat dengan istana.  

Putri Min Hwa bermain permainan orang buta (petak umpet?) dimana Bo Kyung sebagai orang pertama yang ditutup matanya untuk mencari mereka.Putri Min Hwa mengajak para dayang untuk turut bermain bersamanya.

Kasim Hyun Sung mengambil keuntungan tepat saat itu dan diam-diam mendekati Yeon Woo. Dimana Kasim Hyun Sung mengingatkan bahwa dia adalah orang yang diutus oleh seseorang untuk menemuinya.Hyun Sung bertanya apakah dia adik Yeom?

Yeon Woo berpikir jika ia akan mendapat kesulitan jika mengakui hal itu dan ia berbohong untuk tidak menjawab apapun dan segera meninggalkan kasim Hyun Sung.

Yeon Woo bergabung bersama para dayang untuk bermain.Hyun Sung menggaruk-garuk kepalanya karna ia berpikir Yeon Woo terlihat menyerupai Yeom.  

Min Hwa melihat Kasim Hyun Sung sedang memperhatikan mereka.Min Hwa mendekatinya,ia bertanya pada Hyun Sung apa yang membawanya datang kesini.Hyun Sung mengatakan kalau dia hanya lewat dan mencoba pergi dari Min Hwa.

Putri Min Hwa mempunyai ide,ia segera menarik ikat pinggang Hyun sung sebelum ia mempercepat langkahnya pergi.Putri Min Hwa bertanya dimana Yeom berada?dan Hyun Sung mengatakan kalau ia sedang bermain sepak bola bersama pangeran dan anak-anak lainnya saat ini.  

Segera Putri Min Hwa membawa Yeon Woo dan lainnya pergi menonton Sepak bola, tentu saja untuk melihat Yeom kesayangannya.Ketiga gadis berjalan melihat permainan sepak bola mereka.

Permainan Sepak bola yang dimainkan secara kuno.Ketika Yang MYung (team biru) memasukan bola kedalam gawang.Yang Myung senang kemudian memeluk Hwon, Hal itu membuat Yeon Woo yang menonton tanpa sengaja tersenyum.

Won juga sama hebatnya dalam bermain saat ia memasukan bola kedalam gawang team biru.Yeon Woo dan Bo Kyung menatap Hwon yang begitu terpesona akan permainan bolanya, keduanya terlihat begitu memiliki ketertarikan dengan Hwon.

Sementara Putri Min Hwa?ia asyik memperhatikan Yeom.

Sementara itu Ibu Suri bertanya pada Shaman Nok Young tentang istri yang potensial untuk Hwon.Dan Shaman No Kyoung mengatakan ada.Ia memastikan bahwa keinginan Ibu Suri akan terwujud, bahwa salah satu dari mereka akan menjadi istri pangeran Hwon dimasa depan. Mendengar hal itu Ibu suri merasa puas.

Saat Nok Young berjalan keluar meninggalkan Ibu Suri,ia bertanya-tanya pada dirinya "Apakah takdir ini adalah lelucon yang kejam?" Dimana Yeon Woo terlihat ditakdirkan untuk menjadi ratu berikutnya namun ia sama sekali tidak bisa menjalani takdirnya sebagai ratu, sedangkan Bo Kyung sama sekali tidak terlihat bahwa ia akan menjadi Ratu berikutnya.  

Nok Young kemudian berpikir,"Dua matahari dan Dua Bulan, dan bau kematian akan datang...”  

Sambil bermain Hwon membawa bola menuju gawang, namun saat perjalanan menuju gawang Hwon tanpa sengaja tersandung dengan kaki seorang pemain lain yang tiba-tiba membuatnya mengudara dan jatuh ditanah dengan suara keras.

Yang menyebabkan semua orang yang melihatnya terkesiap kaget termasuk Putri Min Hwa, Yeon Woo dan Bo Kyung.

Orang yang membuat Hwon tersandung dalam kesulitan besar, dan ia terlihat ketakutan saat sebuah perintah penjaga untuk melakukan penangkapan.

Segera Hwon menginginkan ia dibebaskan dengan mengatakan jika mereka harus bermain dengan adil,dan tidak ada orang yang membantunya dalam hal ini atau sengaja terkesan membiarkan Hwon memainkan bola sendiri.

Hwon juga mengatakan jika ada yang ingin menghindari dia atau memungkinkan dia menang,ia akan menghukum mereka berat.Dan ia menginginkan permainan adil termasuk dirinya sama seperti pemain lain.Hal itu membuat Yeon Woo terkesan.

Seorang wanita (Dayang) tiba-tiba datang dan mendesak putri Min Hwa untuk segera kembali kekamarnya mengatakan jika akan ada masalah jika Raja mengetahui Putri Min Hwa berada disini.Tapi Putri Min Hwa tidak khawatir dan sedikit iseng mengatakan untuk tidak khawatir akan hal itu mengatakan jika Raja selalu berada disisinya.  Kemudian Putri Min Hwa dan lainnya berjalan pergi, dan Yeon Woo tiba-tiba terhenti dan menoleh kebelakang melihat kelapangan terakhir kali. Dan Yang Myung tersenyum gembira, berpikir jika Yeon Woo memandanginya.  

Namun ia melihat mata Yeon Woo mencari dan melewati arahnya dan tertuju pada Hwon, yang berada dibelakangnya.  

Wajahnya sedih menyadari bahwa gadis yang ia cintai mungkin memiliki perasaan sesuatu yang terjadi pada adiknya.Pangeran Yang Myung berpikir untuk dirinya sendiri, "Tidak peduli jika semua orang menjadi Lee Hwon (Pangeran), tapi selama itu tentang Heo Yeon Woo...anda adalah milikku."

Ketika kembali kekamar, Rombongan Putri Min Hwa melintasi jalan dengan Raja Seongjo yang berjalan bersama para pejabat yang mengikutinya dari belakang.

Min Hwa melihat raja,dan Raja Seong Jo bertanya pada Putri Min Hwa apakah ia sedang bersenang-senang dengan teman barunya?Min Hwa mengiyakan dan mengatakan kalau ia sangat menyukai teman barunya Yeon Woo.Yang menaikan alis mentri Yoon Dae Hyung  yang menyebabkan Bo Kyung sedikit tertekan. Yeon Woo memberitahukan namanya dan bahwa dia adalah putri dari menteri Heo.Raja lalu bertanya pada Bo Kyung apakah ia adalah Putri dari Mentri Yoon? Bo Kyung mengiyakan.  

Raja memuji kedua anak perempuan mereka,sehingga mentri Yoon dan Menteri Heo membusur memberi hormat dan berterima kasih atas pujiannya.Raja mengatakan kalau ia begitu berharap pada gadis-gadis tersebut untuk menjadi teman baik putri Min Hwa.Yeon Woo dan Bo Kyung mengatakan kalau mereka akan melakukannya.  

Raja mengatakan sesuatu tentang bagaimana mereka tidak boleh melakukan kesalahan ketika berbicara dan bertanya apa mereka tahu artinya (Raja menginginkan mereka menafsirkan maksudnya).Raja mengajukan pertanyaan tersebut pertama kali pada Bo Kyung.


Raja lalu menambahkan kata nasihat pada Yeon Woo dan Bo Kyung yang menggunakan kata kiasan tentang sebuah pohon diistana dan bertanya pada keduanya apakah mereka memahami artinya?.Lalu ia menanyakan hal itu pada Bo Kyung pertama kali.

Bo Kyung menjawab jika ia minta maaf karna tidak bisa menjawab hal itu karna ia sama sekali tidak mengetahuinya,mengatakan pada Raja bahwa ayahnya ayahnya tidak mengajarkan pelajaran untuk laki-laki namun hanya mengajarkan pelajaran untuk perempuan.

Raja menerima jawaban Bo Kyung lalu bertanya pada Yeon Woo.Yeon Woo lalu memberikan jawaban yang benar.Bahwa ungkapan tersebut adalah pepatah yang mengartikan bahwa apa yang terjadi diistana tidak boleh diungkapkan pada pihak luar.

Yeon Woo juga menjelaskan hal itu dengan panjang lebar yang mengartikan seseorang harus berhati-hati untuk tidak membuat kesalahan dalam berbicara tentang istana meskipun seseorang bertanya tentang pohon diistana yang tumbuh sekalipun.

Ya,dan raja bertanya maksud ucapan Yeon Woo tersebut yang mengartikan  ungkapan kita tidak boleh memberitahu apapun bahkan pohon yang tumbuh diistana sekalipun. 

Raja merasa senang akan jawaban Yeon Woo dan memujinya "Anda telah melakukannya dengan baik." Lalu raja berbicara :"Hal itu sama seperti mengatakan apa yang anda lihat,rasakan,dan mendengar disini.Diistana jangan biarkan hal seperti itu bisa keluar". Raja lalu bertanya pada keduanya apakah mereka bisa berhati-hati dan mengikuti peraturan ini.mereka mengiyakan.Putri Min Hwa dan yeon Wo saling tersenyum.

Raja kemudian berjalan pergi meninggalkan mereka diikuti para pejabat lain yang berjalan dibelakangnya,melihat Putri Min Hwa saling tersenyum pada yeon Woo membuat Mentri Yoon Dae Hyung masam.

Pangeran Yang Myung pergi menemui Raja.Ia memberi hormat seperti warga negara biasa yang ingin bertemu dengan Raja.

Raja bersikap dingin bertanya apa yang membuatnya datang kesini dan ingin menemuinya. Pangeran Yang Myung mengumpulkan sedikit keberanian mengatakan ia tahu jika tidak boleh datang kesini namun ia memiliki suatu permintaan pada Raja (Semacam meminta izin atau juga pendapat).

Yang Myung mengakui bahwa bahwa ada seorang gadis yang ia sukai didalam hatinya,dan jika Raja telah memikirkan untuk mengatur pernikahannya ia berharap untuk menentukan pilihannya sendiri (meminta raja mempertimbangkan perasaaannya) dan ingin menghabiskan sisa hidup bersamanya tanpa peduli apapun.Yang Myung mengatakan kalau itu adalah permintaan pertama dan terakhirnya.

Yang Myung menutup matanya menunggu jawaban dari ayahnya yang kemungkinan adalah penolakan.Raja bertanya tentang asal gadis itu. Yang Myung bingung dan kaget :"Apa?"

Raja "Saya bertanya dia berasal dari keluarga mana?"

Yang Myung lalu menjawab jika gadis itu adalah putri dari Mentri Heo yang bernama Yeon Woo.

Alis raja meningkat ketika ia mendengar nama itu. Raja mengatakan kalau ia akan memikirkan hal itu.Yang Myung kaget tak percaya dengan ucapan ayahnya:"Benarkah dengan apa yang anda katakan?" dan Raja menjawab:"Aku bilang aku akan memikirkan tentang hal itu."

Yang Myung sangat senang dan terkejut berterima kasih pada Raja atas jawaban dari permintaannya.

Yang Myung lalu berjalan keluar dengan ekspresi suka cita (gembira).

Sedangkan didalam,Raja menyebut Yang Myung adalah anak nakal yang datang keistana hanya untuk menanyakan hal itu.Dia bergumam"Aku akan pergi untuk memotong jalannya" atau ungkapan bahwa ia ingin Yang Myung peduli terhadap istana.

Jelas sudah bahwa sikap dingin Raja karna suatu hal ,meskipun ia menutupi perasaan cintanya itu pada Yang Myung.

Keluarga Yeon Woo duduk bersama dan mendiskusikan bagaimana hari pertama Yeon Woo masuk keistana.Yeon Woo menjelaskan bahwa semuanya berjalan dengan baik tanpa menjelaskan lebih lanjut :"Itu baik".

Ibu sangat ingin Yeon Woo bercerita secara detail, "Itu saja?".

Yeon Woo mengiyakan.Hal itu terlihat seperti Yeon Woo bicara kurang senang terhadap istana.

Namun ia beralasan menolak untuk menjelaskan lagi lebih panjang. lalu mengatakan kalau ia melihat Yeom diistana,tapi ia tidak bisa berbicara lebih banyak tentang apa yang terjadi diistana karna hal itu baginya tidak bijaksana (Hal itu seperti ucapan dia tentang pohon istana?).

Ayahnya tertawa melihat putrinya begitu cerdas dan bisa belajar dengan cepat,ia berkata pada Yeom untuk belajar pada Yeon Woo dan mengatakan kalau ia sedikit khawatir tentang penempatan mereka diistana.Yeon Woo mengatakan pada ayahnya untuk tidak khawatir tentang hal itu dan memuji ayahnya bahwa ayahnya adalah yang terbaik.

Dia balik memuji putrinya yang cantik untuk menjadi anak yang tercerdas yang pernah ia lihat.

Begitu juga ibunya,ia tertawa kemudian berpikir untuk memuji Yeom sebagai putranya yang paling cerdas dan tertampan yang pernah ada.Satu keluarga saling tertawa dengan pujian tersebut.
  
Yeon Woo pergi keluar dan menemukan Seol sedang berlatih bela diri keterampilan pedang dengan tongkat kayu.Yeon Woo kaget bertanya pada seol darimana ia mendapatkan tongkat itu dan Seol mengatakan kalau ia membuatnya dari waktu kewaktu.Seol bertanya apa yang membuat Yeon Woo datang kesini.
Yeon Woo:"Untuk menanyakan sesuatu."
Seol:"Apa?"

Yeon Woo lalu mengatakan kalau ia meminta saran pada Seol tentang seseorang yang pernah menerima surat yang dikirim oleh orang lain dan ia sama sekali tidak mengerti apa arti dari surat tersebut.

Seol bertanya apa yang dikatakannya. Yeon Woo:"Aku tidak bisa tidur karna anda,dan aku akan mengirim seseorang untuk menemuimu."

Seol berpikir jika surat tersebut terdengar ancaman dimana ia mengingat tentang kata mengirim seseorang.Yeon Woo mengakui bahwa ia telah berbohong ketika utusan itu datang menemuinya,dan Seol berseru bahwa hal itu terburuk yang bisa ia lakukan.Yeon Woo mengakui bahwa dia telah menjadi dirinya menjadi seorang pengecut dan Pembohong.

Yeon Woo lalu berjalan dihalaman dan seolah membayangkan dirinya berbicara dengan Hwon dihalaman,dimana Yeon Woo mempertanyakan maksud surat tersebut apakah Hwon sedang mencoba menakut-nakuti (mengancam) dirinya atau sesuatu.

Hwon balik bertanya tentang apa yang dipikirkan yeon Woo dengan maksud suratnya?Yeon Woo mengatakan jika ia tidak mau bertemu lagi apakah Hwon akan tetap mengirimkan utusannya lagi.Hwon balik bertanya apakah Yeon Woo mau bertemu dengannya?. 

Yeon Woo malu-malu mengakui bahwa ia ingin bertemu dengan Hwon sekali saja.Yeon Woo lalu bertanya apakah Hwon akan mengirim utusannya lagi?Namun saat itulah Hwon tiba-tiba menghilang meninggalkan Yeon Woo dengan pertanyaan yang menggantung.

Mentri Yoon Dae Hyung memanggil putrinya Bo Kyung untuk mengetahui apa yang terjadi pada hari pertama ia masuk keistana.

Mentri Yoon bertanya apakah Bo Kyung tidak beperilaku benar pada hari pertama diistana?Bo Kyung mengatakan tidak.Mentri Yoon bertanya kenapa Bo Kyung tidak bisa mengambil hati Putri Min Hwa.

Bo Kyung mengeluh tentang bagaimana setiap orang tampaknya mencintai Yeon Woo dan berbalik mencuri perhatiannya.Bo Kyung tampak kesal karna alasannya ia bukanlah adik Yeom.Karna Putri Min Hwa sangat suka pada Yeom sehingga ia lebih menyukai Yeon Woo.
  
Bo Kyung lalu menceritakan jika bukan hanya putri Min Hwa saja yang menyukai Yeon Woo,dimana ia secara khusus menerima surat dari seorang pangeran kerabat istana secara diam-diam.

Mentri Yoon bertanya siapa nama pengirim surat tersebut dan tertegun saat Bo Kyung memberitahu nama Pangeran Lee Hwon padanya.Dan bukankah itu pertanda Lee Hwon menyukai Yeon Woo?

Mentri Yoon Dae Hyung pergi menemui Ibu Suri(Ratu Yoon/Queen Dowager) untuk memberitahukan berita ini padanya.Ratu Yoon kaget mengetahui bahwa Pangeran Hwon sudah cukup besar(bagaimana ia tahu) untuk mengirim surat cinta.(Cha_sya :dan berpikir apakah ini cinta Monyet?).

Mentri Yoon mengatakan kalau Hwon mengirim surat cinta pada adik yeom yaitu Yeon Woo.Mereka bertanya-tanya bagaimana bisa Hwon dan Yeon Woo bertemu?Mentri Yoon mengakui bahwa Yeon Woo terlihat sebagai gadis yang pintar.

Ibu Suri tidak khawatir akan hal itu,karna Hwon sama sekali tidak mengumumkan nama gadis itu.Da Hyung pikir jika Raja tentunya akan mendukung gadis itu juga dan hal itu akan menghambat semua rencana mereka.

Dae Hyung mendesak Ibu Suri untuk bergegas mempersiapkan pernikahan Sang Pangeran dan bertindak sebelum semuanya berubah.

Karna Jika orang luar menikah dengan Putra Mahkota,maka para kerabat kerajaan yang berpengaruh terhadap kekuasaan mereka akan segera dibuang.Dan hal itu harus segera dipikirkan.

Bo Kyung tiba diistana lebih lambat dari waktu yang ditetapkan dengan tekad baru meskipun tatanan rambutnya masih sama.Seorang pelayan mengatakan pada Bo Kyung jika ia datang benar-benar terlambat kelak keistana.Dan Bo Kyung meminta padanya untuk tidak khawatir karna ayahnya telah menjelaskan hal itu dengan baik pada istana.

Dia memberitahu pelayannya nanti untuk menjemput dia kembali didepan gerbang istana.

Bo Kyung ingat bagaimana dia mengatakan pada ayahnya bahwa dia ingin tinggal diistana dan meminta ayahnya untuk membantunya agar ia bisa tetap tinggal diistana.


Lalu kasim Hyun Sung datang mendekati Bo Kyung bahwa ia diutus Pangeran Hwon yang sangat ingin bertemu dengannya karna Yeon Woo sama sekali tidak menjawab apapun dari suratnya.Dan ia datang diam-diam menemui Bo Kyung untuk membawanya menemui Pangeran.

Dan tentu saja Bo Kyung bersedia mematuhi permintaan Kasim Hyun Sung.Hwon keluar dari kamarnya dan pergi keruang kosong untuk menunggu tamunya ditempat pertemuan rahasia.Ia mencoba belajar tersenyum manis agar bisa mengesankan gadis itu.Dan ini benar-benar lucu.

Dia bahkan senyum senyum sendiri bahkan sedikit cekikikan dengan apa yang ia lakukan. Terdengar suara langkah kaki berjalan kearahnya,dan Hwon segera merubah ekspresi lucunya agar terlihat agung dan menarik.

Dia ingat ucapan Hyun Sung bahwa ia terlihat agung dan menarik ketika bicara dengan berdiri membelakangi pungungnya saat menerima tamu,tanpa berpikir jika itu bukan Yeon Woo yang datang melainkan Bo Kyung.

Hwon lalu mengatakan pada Bo Kyung bahwa ia sekarang bisa bertemu kembali dengan Yeon Woo.

Hwon :"Sekarang saya sudah bisa bertemu lagi dengan anda.Anda sekarang sudah tahu saya bukanlah seorang hamba melainkan seorang Pangeran dinegara Chosun".
Hwon perlahan berbalik dan melihat Bo Kyung yang sedang mencondongkan wajahnya sebagai rasa hormat.

Hwon lalu melanjutkan ucapannya:"Saya tidak tahu alasannya tapi setelah hari itu,aku tidak bisa melupakan anda.Ketika saya mendengar desas-desus bahwa anda diistana,bahkan seperti ini,aku ingin bertemu anda lagi.Hal ini sangat sulit bagiku untuk bertemu dengan anda sehingga anda tidak perlu menutupi wajah anda lagi."

Bo Kyung mendongak dan tersenyum mendengar pengakuan Hwon.Hwon tertegun ketika ia melihat siapa yang sedang berdiri dihadapannya dan itu bukanlah Yeon Woo.

Hwon:"Siapa kamu?"

Bo Kyung:"Apa?"

Hwon:"Saya bertanya siapa anda dan kenapa anda disini?"

Bo Kyung lalu mengatakan namanya dan nama ayahnya bahwa ia datang kesini atas permintaan kasim Hyun Sung padanya.Hwon melotot kaget dan segera meminta maaf mengatakan pasti ada kesalahan.(Cha_sya :Ckck...habis deh Hyun Sung,belum sembuh pantat dipukul kini harus menerima lagi kah dari Hwon?).

Hwon segera bergegas keluar,meninggalkan pertanyaan besar bagi Bo Kyung.Dan terlihat ingin menghukum kasim Hyun Sung.Dia ingin bertemu dengan dayang yang diminta bantuan oleh Hyun Sung untuk menyampaikan suratnya tersebut sebelum semuanya tahu tentang hal ini.

Bo Kyung keluar sendirian dan berjalan keluar dan terlihat sedikit bingung.Dan tanpa sengaja seorang dayang melihat pertemuan Bo Kyung dengan Hwon yang berpikir bertemu secara pribadi Bo Kyung pagi ini.

Putri Min Hwa dan Yeon Woo membuat gelang persahabatan.

Min Hwa :"Apa yang anda pikirkan,gelang saya cantikkah?"

Yeon Woo:"Apa yang anda buat putri memang lebih cantik."

Putri Min Hwa mengatakan pada Yeon Woo bahwa ia ingin memberikan gelangnya pada Yeom.Namun saat Yeon Woo mengatakan bahwa ia juga ingin memberikan gelang itu pada Yeom,putri Min Hwa berpikir tidak.Ia berpikir Yeom tidak boleh memiliki dua gelang yang sama.

Dia berpikir adil jika Gelangnya akan ia berikan pada Yeom,dan Yeon Woo akan memberikan pada saudaranya Hwon.Yeon Woo kaget :"Untuk sang pangeran?Bagaimana aku bisa berani?".Putri Min Hwa mengulurkan tangannya dan berkata agar Yeon Woo memberikan gelangnya itu padanya dan dia akan memberikannya pada Hwon.

Yeon Wo:"Aku akan membuatnya lagi,karna ini terlalu datar'(Maksudnya Yeon Woo ingin membuat lebih bagus lagi karna itu buat Pangeran karna sebelumnya ia membuat gelang tersebut diperuntukan untuk kakaknya Yeom yang ia buat secara sederhana saja).

Bo Kyung datang untuk bergabung dengan mereka dan Putri Min Hwa lalu menyapanya.Bo Kyung memberi salam pada Putri Min Hwa dan terdiam sejenak.Bo Kyung ingat kata-kata Hwon:"Kudengar kau ada disini dan bahkan jika seperti ini aku ingin bertemu anda lagi."

Dan Bo Kyung yang terus menatap Yeon Woo mulai menyimpulkan bahwa Pangeran mencoba bertemu dengan Yeon Woo.

Dayang yang melihat pertemuan Bo Kyung secara pribadi dengan Pangeran Hwon mulai sibuk bergosip .Mereka heran jika Hwon dan Bo Kyung saling mengenal satu sama lain sebelumnya dan percakapan ini terdengar oleh Ratu Han tanpa sengaja saat berjalan keluar. Ia lalu menuntut penjelasan itu pada Dayang.

Hwon menuntut alasan kenapa Hyun Sung melakukan kesalahan.Hwon:"Anda sebut itu alasan?".
Kasim Hyun Sung mencoba membela diri mengatakan kalau hal ini benar-benar tidak adil padanya.Hyun Sung memberikan penjelasan kepada Hwon mengatakan Yeon Woo telah berbohong padanya untuk menutupi indentitasnya.

Hwon bertanya-tanya kenapa Yeon Woo melakukan hal seperti itu.

Hyun Sung :"Jika anda bertanya tentang hal itu pada saya,maka saya juga dalam situasi yang sulit".

Hwon berpikir karna sama sekali tidak ada alasan bagi Yeon Woo untuk menghindari Hwon.

Untuk memahami hal itu,Kasim Hyun Sung mengajak Hwon untuk belajar memahami dengan Diagram Otak untuk menganalisa pikiran Yeon Woo.Hyun Sung lalu menunjukan gambar dari otak seorang gadis dan apa yang ada dipikirannya.

Hwon:"Apa itu?"

Hyun Sung :"Saya mencoba menggambar apa yang ada didalam pikiran Yeon Woo."

Hwon:"Pikiran dikepalanya?"

Hyun Sung:"Ya..."

Hyun Sung menjelaskan jika bagian terbesar dipersentasikan 70% adalah pengaruh kakaknya karna dia dibesarkan dengan buku-buku dan barang pendidikan dirumah yang sama sehingga ia sama sekali tidak melihat ada orang(Bahkan orang-orang menarik lainnya seperti: Yang Myung dan Won juga belajar bersama Yeom) .

Hyun Sung lalu menunjukan dua orang lainnya yaitu rekan-rekan sarjana teman kakaknya Yang Myung dipersentasikan 20% dan Woon 10% yang berpengaruh pada diri Yeon Woo.

Hwon lalu bertanya titik kecil pada partikel tersebut yang berada dikepala Yeon Woo.
Hwon :"Apa itu?"

Dan Hyun Sung menjelaskan jika itu adalah Hwon."Ini adalah anda Pangeran".Hwon protes mengatakan kenapa Hyun Sung berpikir jika pikiran Yeon Woo pada titik terkecil adalah dirinya.

Hyun Sung mencoba menjelaskan hal itu bahwa itu dikarenakan oleh Hwon tinggal jauh dari Yeon Woo dan pada pertemuan pertama Yeon Woo salah menduga indentitas Hwon sebagai pencuri.Hwon begitu kesal dengan jawabn Hyun Sung mengatakan kalau ia tidak tahan melihat Hyun Sung dan memintanya untuk menutup mulut dan berbalik menghadap jauh kedinding karna ia tidak tahan untuk melihat Hyun Sung sementara waktu.

Seorang Penjaga istana datang menemui Hwon untuk membawanya menemui Raja.Dan berita buruk,Pada perjalanan Hwon menemui Raja,kasim Hyun Sung diseret oleh penjaga istana Kerajaan untuk memberikan penjelasan dan dihukum.

Setibanya disana Raja sangat marah menuntut ingin tahu penjelasan kenapa Hwon ingin bertemu dengan Bo Kyung secara pribadi.

Hwon bilang itu benar tapi ia mengakui bahwa hal itu adalah kesalahan.

Raja :"Bisakah kau memberikan penjelasan?"

Hwon :"Saya tahu saya tidak punya penjelasan tapi ada satu kesalah pahaman yang ingin saya bersihkan."

Raja:"Apa?kesalahpahaman?"

Hwon :"Saya memiliki seseorang yang saya sukai"

Raja:"Apa?"

Hwon:"Saya pikir itu dia dan ingin bertemu dengannya dan itu benar,tapi itu bukanlah mentri Yoon tersebut.Gadis yang saya suka adalah putri mentri Heo."

Raja tertegun menemukan satu gadis yang sama dicintai oleh putra-putranya.Raja ingat bagaimana Yang Myung mengatakan hal yang sama.Hwon lalu bicara:"Aku tak bisa memberitahu anda sebelumnya,tapi gadis itu sudah ada dalam hatiku."

Tapi Raja segera memotong penjelasan Hwon mengatakan bahwa ia akan berpura-pura tidak mendengar penjelasan Hwon.

Hwon:"Tapi ayah..."

Raja balik menegurnya;"Apakah anda lupa jika anda adalah Raja Negara ini untuk masa depan.Dan anda memutuskan bahwa gadis itu akan menjadi suatu kecorobah perang politik beberapa fraksi yang mungkin anda tidak pikirkan sebelumnya.Bagaimana mungkin anda tidak berpikir bahwa aku akan diam-diam mengabaikan hal ini.Tetapi jangan mengecewakan aku lagi."

Hwon dengan sedih menyetujui keputusan Raja bahwa ia tidak akan pernah bertemu dengan Yeon Woo lagi.


Yeon Woo bertanya pada Bo Kyung kenapa tiba-tiba ia mendadak diam seperti orang sakit ketika tiba didepan gerbang,Bo Kyung mulai membentak padanya mengatakan pada Yeon Woo:"Apa itu penting bagimu?" Tapi segera Bo Kyung mengambil kesempatan untuk menyakiti perasaan Yeon Woo dengan merubah nadanya dan bersikap manis.

Bo Kyung :"Terima kasih kepada anda atas perhatiannya.Tetapi saya tidak bisa mengatakan kebenarannya karna itu adalah suatu masalah pribadi."
Yeon Woo :"Lalu kenapa?"

Lalu Bo Kyung mendekatkan tubuhnya dan berbisik:"Ini adalah rahasia tapi aku bertemu dengan Pangeran beberapa waktu yang lalu.Dia bilang dia mengawasiku dari jauh dan juga sangat ingin bertemu denganku.Anda harus menyimpan rahasia ini."

Oh tidak, Yeon Woo kaget mendengar hal itu dan ia tampak tercengang.

Raja menemui Para pejabat dengan mengumumkan bahwa ibu Suri(Ratu Yoon/Queen Dowager) ingin menemukan calon istri untuk Putra Mahkota karna ia telah berusia 15 Tahun.

Raja kemudian memerintahkan pada dewannya untuk memutuskan bahwa semua perempuan berusia 12 hingga 16 Tahun mulai sekarang dilarang menikah selama periode pemilihan calon istri untuk Putra Mahkota,sehingga mereka akan dipresentasikan sebagai calon istri pasangan Pangeran.Serta meregistrasi nama mereka sebagai kandidat.

Malam ini,Istana akan merayakan acara upacara akhir tahun dan Pangeran Hwon duduk lesu menatap tanamannya di pot.Dia bertanya pada Hyung Sun jenis tanaman apa yang berada didalam pot tersebut.Hyun Sung meminta izin untuk melihat dan mendekatinya,Hyun Sung sedikit berjalan pincang sepertinya ia baru saja menerima hukuman(dipukul).

Hyun Sung mengatakan jika itu bukanlah bunga melainkan sebuah selada.

Hwon:"Selada?" 

Hwon bertanya-tanya kenapa Yeon Woo memberikannya sayuran dan Hwon menghela nafas"Sekarang saya tidak akan bisa untuk mendengar jawabannya lagi untuk tahu(Tidak akan pernah tahu alasan Yeon Woo)".

Lalu ia meminta pada Kasim Hyun Sung untuk menyingkirkan tanaman tersebut.

Hwon kemudian berpakaian.Dan Hyun Sung membawa keluar tanaman tersebut, sambil berjalan terpincang-pincang ia menatap Hwon yang berdiri lesu.


Hwon tampak sedih saat ia berjalan keluar.Tiba-tiba bo Kyung dan Yeon Woo muncul dihadapannya.Kedua gadis tersebut memberi Hormat pada Hwon.

Dia melihat Yeon Woo untuk sesaat,ia menatap Yeon Woo dengan wajah dingin dan kosong meskipun ia sangat ingin tersenyum.Namun hal itu segera dihapuskannya mengingat ucapan Raja padanya bahwa tindakan itu akan menyakitinya.Kemudian Hwon berjalan tanpa satu kata.

Bo Kyung terlihat ingin tahu bagaimana Hwon bisa mengabaikan Yeon Woo.

Di sebuah gedung  Seongsucheong untuk para Shaman,Shaman Nok Young mempersiapkan para teamnya untuk melakukan upacara.Ia mengatakan pada teamnya bahwa mereka akan segera memasuki istana dan agar mereka berhati-hati.

Salah satu tugas yang diberikan pada shaman adalah mempersiapkan ritual kenyamanan untuk Jiwa yang pergi.

Meskipun ini adalah upacara tahunan namun hal terpenting yang ditugaskan ibu Suri adalah mengusir hantu yang mereka claim adalah jiwa pangeran Uisung

Ini adalah ritual sekaligus Pesta.Dimana para pejabat istana datang menikmati makanan dan minuman yang telah dihidangkan sementara para shaman melakukan pekerjaan mereka.
Beberapa orang keluar dan menulis dengan kuas raksasa didepan Raja, Ibu Suri ,Ratu dan seluruh pejabat isatana (Termasuk Putri Min Hwa dan Pangeran Hwon).

Ada juga pesta yang disambut dengan tarian topeng, dimana semua penari menggunakan topeng mereka.


Sebuah ritual para shaman yang mempersiapkan ritual untuk Putra Mahkota yang akan dipersiapkan untuk menjadi Raja dimasa depan.Dan Yang Myung tersenyum diantara para pejabat saat menemukan Wajah Yeon Woo.

Ia mulai menyadari dengan sedih bahwa Yeon Woo menatap Hwon yang duduk membeku disamping Putri Min Hwa.Hwon juga melihat Yeon Woo dan Yang Myung juga melihat Yeon Woo.

Yeon Woo membuka telapak tangannya yang mengungkapkan gelang persahabatan yang dibuatnya bersama putri Min Hwa yang menyuruhnya untuk memberikan pada Hwon.

Nok Young mengambil tempatnya ditengah ritual para shaman yang entah bagaimana tiba-tiba Nok Young berada didepan makam ari.


Yeon Woo melihat kesekelilingnya dengan perasaan aneh,berjalan didalam kerumunan Penari topeng dan ritual lain.Mencoba mencari suara yang terdengar olehnya.Waktu seakan berjalan merangkak saat ia menatap Shaman Nok Young.

Yang seolah memberikan peringatan ini kepadanya:"Ini bukanlah nasib anda untuk mengatasi masalah ini,Anda harus melarikan diri selagi bisa.."Nok Young terus mengulangi ucapannya.
Yeon Woo mencari-cari keberadaan Nok Young yang tiba-tiba menghilang.

Kemudian tiba-tiba sosok seseorang pria misterius yang mengenakan topeng muncul dihadapan Yeon Woo.Ia sangat terlihat menyeramkan bagi Yeon Woo dan seolah menakutinya dimana Yeon Woo tanpa sengaja menjatuhkan gelangnya yang ia buat untuk Hwon disana.

Sosok bertopeng mengambil tangannya.

Dan kemudian membawanya pergi, dan tanpa sengaja keduanya terlihat oleh Yang Myung yang berjalan kearah sana.

Ya,Yang Myung lewat dan melihat mereka pergi,tanpa menyadari semua itu sehingga ia membiarkannya.Namun setelah menyadari bahwa gadis itu adalah Yeon Woo dia bergegas mengikutinya.

Sosok bertopeng tersebut memegang tangan Yeon Woo yang tidak memungkinkan Yeon Woo untuk pergi.Dia lalu berbalik dan menatap kedepan dan membuka topengnya.

Hwon:"Tahu siapa aku?Anda mengenali saya?Katakanlah siapa aku."

Yeon Woo mengangguk:"Ini adalah Chosun negara.."
Hwon :"Pangeran Lee Hwon."
Hwon tersenyum pada nya.

Bersamaan dengan itu kembang api dihalaman istana telah dirayakan,semua orang tertuju kagum menatap kembang api yang bersinar begitu indah seolah menghiasi langit.

Dan putri Min Hwa juga tak menyadari saudaranya Hwon tidak lagi berada disisinya yang terus menerus memperhatikan Yeom yang ia sukai.Ia tersenyum pada Yeom.

Sementara itu Bo Kyung berjalan ditengah keramaian penari Topeng menemukan gelang milik Yeon Woo terjatuh disana.

 Ya,mereka terlihat begitu indah bersama dibawah kembang api yang tengah berbinar indah,dan bunga sakura berguguran dari atas.
Hwon bertanya pada Yeon Woo:"apakah anda meminta saya untuk melupakanmu?Apakah anda berharap saya ingin melupakan anda?.Maaf aku sudah mencoba untuk melupakannya tetapi aku tidak bisa."

Dia tersenyum pada Yeon Woo seolah kembang api jatuh turun melewati mereka.

Dan Yang Myung berdiri dikejauhan menatap mereka.Hwon tersenyum pada Yeon Woo.Dan Yang Myung berdiri dengan patah hati.
  
Bersambung ……

No comments:

Post a Comment